Pentingnya Imunisasi Hepatitis B
Pemberian vaksin sangat penting sebagai langkah dini pencegahan berbagai penyakit. Sama halnya dengan vaksin hepatitis B. Pemberian vaksin ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Hepatitis A dan Hepatitis B. Hepatitis A biasanya muncul di masyarakat akibat kondisi sanitasi yang buruk dan kekurangan nutrisi. Jadi, Anda memang harus tahu pentingnya imunisasi Hepatitis B ini.
Hepatitis B menular melalui darah dan cairan tubuh. Hepatitis bisa menimbulkan komplikasi yang tahan dalam jangka waktu lama dan dalam beberapa kasus bisa menyebabkan kematian. Jadi, mereka yang punya risiko tinggi terkena penyakit ini wajib mendapat imunisasi berupa suntikan vaksin hepatitis untuk mencegah penyebaran penyakit tersebut.
Vaksin ini dianggap cukup efektif mencegah penyakit Hepatitis A dan B. Vaksin ini dapat diberikan secara terpisah atau dikombinasikan. Dua dosis biasanyayang diperlukan untuk hepatitis A dan dapat mulai diberikan pada anak berusia 12 bulan. Untuk hepatitis B ada tiga jenis vaksin. Yang pertama dapat diberikan pada anak yang baru lahir. Vaksin ini akan membangun kekebalan dalam waktu empat minggu dan bisa bertahan setidaknya selama 20 tahun bahkan seumur hidup. Inilah pentingnya imunisasi hepatitis B.
Ada beberapa sebab yang memunculkan penyakit akibat virus ini.
- Virus bisa menyebar dari peralatan dan perlengkapan kesehatan yang kurang bersih, darah yang terinfeksi dan makanan yang terinfeksi. Gejalanya bisa bertahan selama dua bulan termasuk demam, pusing, dan rasa sakit di bagian perut.
- Hepatitis B akan menyebar melalui darah dan cairan tubuh seperti melakukan kontak seksual, suntikan, atau infeksi dari ibu yang sedang hamil. Gejalanya termasuk hilangnya selera makan, sakit pada sendi, ruam pada kult dan sakit kepala.
Namun, tidak semua yang mengalami penyakit hepatitis tahap kronis tidak mengalami gejala ini. Karena penyakit ini menyerang organ liver, maka akan menimbulkan sirosis, kanker liver dan kematian. Lebih dari 350 juta orang di seluruh dunia mendapat infeksi hepatitis kronis dan sekitar satu juta orang meninggal setiap tahun dari penyakit ini atau akibat komplikasi yang disebabkannya. Bayi dan anak yang terinfeksi berpotensi lebih tinggi mengembangkan penyakit liver kronis atau kanker. Karena kebanyakan anak terinfeksi dari ibunya yang terinfeksi hepatitis ketika mengandung, maka kita harus paham pentingnya imunisasi hepatitis B bagi anak.
0 komentar: